Brokoli Pencegah Kanker Paru-Paru


Brokoli-sayur-sehat
Saya yakin sahabat semua pasti tidak asing dengan sayuran yang satu ini, brokoli...Sayuran dengan permukaan yang kriting dan berwarna hijau, sangat khas sehingga orang yang berambut kritingpun disebut brokoli karena mirip dengan sayuran tersebut, heheee…

Dan yang unik lagi dari brokoli selain bentuknya tadi adalah manfaatnya bagi kesehatan bagi yang senang mengkonsumsinya, ternyata brokoli mampu menurunkan resiko kanker paru-paru, sehingga dapat dimanfaatkan Brokoli Pencegah Kanker Par-Paru. Tentunya hal ini adalah berita baik bagi sahabat semua yang perokok berat ataupun yang sudah mantan perokok. Hal ini dibuktikan oleh para peneliti di Roswell Park Cancer Institute di Buffalo, New York.

Penelitian tersebut bersifat observasi dengan menanyakan kepada 948 pasien kanker paru-paru dan 1.743 tanpa kanker paru-paru mengenai sejarah merokok mereka, konsumsi buah-buahan dan sayuran. Diantara perokok dan khususnya diantara mantan perokok, konsumsi sayuran dalam jumlah besar berhubungan erat dengan dengan risiko kanker yang lebih rendah. Sedangkan pada penelitian lainnya juga menunjukkan bahwa komponen isothiocyanates dalam sayuran mengandung zat yang dapat melawan kanker, dimana komponen tersebut banyak terdapat pada sayuran brokoli, kubis, dan kol bunga. Tes laboratorium menunjukkan bahwa isothiocyanates dapat membantu mencegah kanker kandung kemih pada tikus.

Karena itu bagi kaum laki-laki yang umumnya para perokok mengkonsumsi sayuran ini secara rutin beberapa kali dalam seminggu selain berpotensi untuk menurunkan resiko terkena kanker paru-paru juga menurunkan resiko terkena kanker prostat. Mengkonsumsi sayuran ini dalam keadaan mentah lebih baik, karena pemanasan dapat merusak enzim dalam sayuran yang berfungsi mengaktifkan isothiocyanates.

Penilitian tersebut di laporkan dalam acara pertemuan asosiasi peneliti kanker dalam bidang pencegahan (American Association of Cancer Research meeting on cancer prevention) di Washington pada 18 Nopember 2008 lalu. “Hal pertama yang harus dilakukan adalah berhenti merokok, karena itulah cara yang terbaik mengurangi risiko kanker paru-paru,” kata salah satu peneliti Li Tang,PhD. Disamping berhenti merokok, Tang menganjurkan perokok dan para mantan perokok untuk mengkonsumsi sayur-sayuran yang penting bagi tubuh, seperti brokoli, kol bunga, kubis, lobak, khususnya dalam bentuk mentah. Tang mengingatkan bahwa tidak ada obat atau terapi ajaib yang dapat menjamin pencegahan kanker paru-paru. Tetapi, tidak ada sisi buruknya mengkonsumsi sayur-sayuran.

Sumber ; Rileks.Com

No comments: